Tugas 3 Softskill
Quantum
Computation
ð Alat
hitung yang menggunakan sebuah fenomena mekanika kuantum, misalnya superposisi
dan keterkaitan, untuk melakukan operasi data. Dalam komputasi klasik, jumlah
data dihitung dengan bit; dalam komputer kuantum, hal ini dilakukan dengan
qubit. Prinsip dasar komputer kuantum adalah bahwa sifat kuantum dari partikel
dapat digunakan untuk mewakili data dan struktur data, dan bahwa mekanika
kuantum dapat digunakan untuk melakukan operasi dengan data ini. Dalam hal ini
untuk mengembangkan komputer dengan sistem kuantum diperlukan suatu logika baru
yang sesuai dengan prinsip kuantum.
Entanglement
ð Fenomena
fisik yang terjadi ketika pasangan atau kelompok partikel dihasilkan atau
berinteraksi dengan cara sedemikian rupa sehingga status kuantum setiap
partikel tidak dapat dijelaskan secara independen dari keadaan yang lain, bahkan
ketika partikel dipisahkan oleh jarak besar sebagai gantinya. Keadaan kuantum
harus dijelaskan untuk sistem secara keseluruhan.
Pengoprasian
Data Qubit
ð Sebuah
qubit adalah unit dasar informasi dalam sebuah komputer kuantum. Sementara
sedikit dapat mewakili hanya satu dari dua kemungkinan seperti 0 / 1, ya /
tidak, qubit dapat mewakili lebih: 0 / 1, 1 dan 0, probabilitas terjadinya
setiap saat dikombinasikan dengan qubit lebih, dan semua yang secara bersamaan.
Secara umum komputer kuantum dengan qubit n bisa dalam superposisi
sewenang-wenang hingga 2 n negara bagian yang berbeda secara bersamaan (ini
dibandingkan dengan komputer normal yang hanya dapat di salah satu negara n 2
pada satu waktu).
Untuk
memanipulasi sebuah qubit, maka menggunakan Quantum Gates (Gerbang Kuantum).
Cara kerjanya yaitu sebuah gerbang kuantum bekerja mirip dengan gerbang logika
klasik. Gerbang logika klasik mengambil bit sebagai input, mengevaluasi dan
memproses input dan menghasilkan bit baru sebagai output.
Quantum
Gates
ð Quantum
Gates / Gerbang Quantum merupakan sebuah aturan logika / gerbang logika yang
berlaku pada quantum computing. Prinsip kerja dari quantum gates hampir sama
dengan gerbang logika pada komputer digital. Jika pada komputer digital
terdapat beberapa operasi logika seperti AND, OR, NOT, pada quantum computing
gerbang quantum terdiri dari beberapa bilangan qubits, sehingga quantum gates
lebih susah untuk dihitung daripada gerang logika pada komputer digital.
Alogaritma
Shor
ð Algoritma
yang ditemukan oleh Peter Shor pada tahun 1995. Dengan menggunakan algoritma
ini, sebuah komputer kuantum dapat memecahkan sebuah kode rahasia yang saat ini
secara umum digunakan untuk mengamankan pengiriman data. Kode yang disebut kode
RSA ini, jika disandikan melalui kode RSA, data yang dikirimkan akan aman
karena kode RSA tidak dapat dipecahkan dalam waktu yang singkat. Selain itu,
pemecahan kode RSA membutuhkan kerja ribuan komputer secara paralel sehingga
kerja pemecahan ini tidaklah efektif.
Algoritma
Shor bergantung pada hasil dari teori bilangan. Hasil ini adalah: fungsi periodik.
Dalam konteks algoritma Shor, n akan menjadi bilangan yang akan difaktorkan.
Jika dua bilangan tersebut adalah coprime itu berarti bahwa pembagi umumnya
adalah 1. Perhitungan fungsi ini untuk jumlah eksponensial, dari itu akan
mengambil waktu eksponensial pada komputer klasik. Algoritma Shor memanfaatkan
paralelisme kuantum untuk melakukan jumlah eksponensial operasi dalam satu
langkah.
Sumber:
Komentar